Selasa, 06 Oktober 2009

Zakat part II (Haul dan nishob)

Zakat
Zakat secara umum terbagi menjadi dua; Zakat Fitrah dan Zakat Maal. Perbedaannya adalah Zakat fitrah hanya ditunaikan pada Bulan Ramadhan setiap satu tahun sekali. Menurut al Imam Assyafi'i zakat fitrah hendaknya dibayarkan berupa makanan pokok seperti gandum, beras, jagung, sagu, dsb tergantung dari setiap daerah yang memakai makanan pokok tersebut. Besar zakat fitrah yang wajib dikeluarkan adalah satu Sho' atau 2,5 Kg bahan makanan. Dalam negara kita, mengeluarkan zakat fitrah kebanyakan menggunakan beras sebanyak 3,5 liter. Sedangkan menurut Imam Hanafi zakat fitrah boleh dikeluarkan dengan membayar sejumlah uang yang sesuai dengan harga bahan makanan pokok tsb. Hal ini tentu saja tidak menjadi masalah yang urgent bagi kita semua, namun hendaknya kita mengetahui alasan masing-masing dari para Imam Madzhab yang mengeluarkan pendapat tersebut. Dalam hadist Nabi dikatakan : " Zakat fitrah adalah pembersih bagi orang yang berpuasa dari perbuatan keji dan sia-sia serta makanan bagi orang yang miskin " maka dari hadist ini diharapkan dengan zakat fitrah, tidak ada lagi orang miskin yang merayakan hari raya 'Idul fitri tanpa makanan dirumahnya.
Zakat Maal terbagi menjadi banyak bagian :
1. Zakat Emas dan Perak : Emas dan Perak yang disimpan selama satu tahun yang berarti telah mencapai haul, dan nishabnya adalah ; emas : 93,6 gr, Perak; 624 gr maka wajib dikeluarkan zakatnya sebesar 2,5 %
2. Zakat Rikaz atau barang temuan : Jika kita menemukan emas atau perak dari perut bumi atau di daerah yang tidak berpenghuni maka kita wajib mengeluarakan zakatnya sebesar 20 % dari harta yang ditemukan walaupun tidak mencapai haul dan nishab.
3. Zakat Pertanian : Zakat pertanian dikeluarkan ketika masa panen telah tiba. Untuk biji-bijian dihitung ketika sudah bersih dari kulitnya. Nishabnya adalah 930 liter. Besar zakat yang dikeluarkan adalah apabila dalam bertani tersebut mengeluarkan biaya untuk membajak sawah, menyiram tanaman, membeli pupuk dsb maka zakat yang dikeluarkan adalah sebesar 5 % saja. Namun bila tanpa mengeluarkan biaya untuk pertanian tersebut zakatnya adalah 10 %.

Tidak ada komentar: